Tingkatkan Kemampuan Publik Speaking, Biro SDM Polda Banten Gelar Belajar Polri

    Tingkatkan Kemampuan Publik Speaking, Biro SDM Polda Banten Gelar Belajar Polri

    SERANG, - Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Polda Banten menggelar kegiatan Polri Belajar dalam rangka peningkatan kapabilitas public speaking anggota Polri guna mewujudkan SDM Polri Polda Banten yang berkeunggulan bertempat di Aula Serbaguna Polda Banten pada Selasa (15/03)

    Kegiatan ini turut dihadiri oleh Karo SDM Polda Banten Kombes Pol Dwita Kuhu Wardana , Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Shinto Silitonga dan Beni Meizarly sebagai Narasumber serta para peserta pelatihan Belajar Polri.

    Dalam kesempatannya, Beni Meizarly menjelaskan Materi tentang The Art of Public Speaking.

    "Terdapat 3 komponen Public Speaking yaitu Visual, Vocal dan Verbal, " kata Beni.

    Beni menyampaikan mengapa first impression itu penting karena penilaian secara visual akan menimbulkan penilaian awal tentang siapa anda.

    "Dalam konteks visual yang sangat penting dan perlu diperhatikan ialah busana harus sesuai dengan ukuran badan, rapih, bersih dan wangi serta rambut yang disisir rapih, " kata Beni

    Lanjutnya Beni meneruskan bahwa "Dalam Public Speaking harus terbiasa dengan keterampilan vokal yang diperhatikan diantarannya bertenaga tapi bukan berteriak, suara menjadi bulat tapi tidak cempreng, konstan karena stamina terjaga dan lebih jelas serta meyakinkan, " ujar Beni

    Adapun dalam penjelasannya tentang komponen terakhir public speaking ialah Verbal. Penggunaan kata yang jelas, tegas, dan mudah dimengerti, fokus pada tujuan dan pesan yang akan disampai kepada pendengar atau audiens, salah satu tips agar audiens merasa diperhatikan dan dihargai yaitu dengan menyebutkan nama.

    Lanjutnya Beni mengatakan komunikasi bertujuan untuk memberikan informasi yang baik, dengan menggunakan kata - kata yang mudah dipahami, dan kalimat yang singkat serta menggunakan bahasa yang mudah dimengerti.

    "Adapun beberapa hal yang harus diperhatikan ialah, memberikan seluruh fakta, mencakup hal yang esensial dan disampaikan kepada audiens dengan kalimat yang baik seperti silahkan dan terima kasih, " ucap Beni

    Kemudian, paparan dilanjutkan oleh Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Shinto Silitonga dengan sharing knowledge tentang Literasi Digital dan Menejemen Media pada Polri.

    "Internet Of Things (IOT) yang dimana pada masa ini kehidupan manusia pada umumnya tidak bisa hidup seharipun tanpa internet, segala aktifitas bisa diakses melalui internet seperti pemesanan makanan melalui gofood, grab food, dan mencari hotel melalui traveloka, serta pencarian informasi semua ada di internet, semua aktifitas kita tidak terlepas dari internet, itulah disebut dengan Internet Of Things (IOT)" kata Shinto 

    Pemahaman materi tentang Literasi Digital mencakup berisi semua informasi yang dulunya berasal dalam bentuk koran, majalah, yang sekarang sudah dalam bentuk layar digital, karena kemajuan teknologi informasi dan komunikasi.

    "Yang dulunya Konvensional masih dangan face to face dan sekarang diera modern ini berkembang dengan kehadirannya bisa diwakili melalui gambar atau Video komunikasi yang biasa disebut dengan Video Call, " ujar Shinto Silitonga

    Lanjutnya, Indonesia dengan total populasi 274, 9 juta jiwa, dimana pengguna internet sebanyak 202, 6 juta jiwa, pengguna aktif sosial media 170 juta jiwa dan pengguna ponsel mencapai 345, 3 juta jiwa dan tentu saja banyak sekali orang yang terlibat menggunakan internet dan sosial media yang dapat mengakibatkan adanya keributan di dunia maya, berimpliksi pada kericuhan didunia nyata, seperti ujaran kebencian yang mengakibatkan konflik nyata.

    "Itulah tantangan kita dalam era Internet Of Things yang dimana semua aspek kehidupan tergantung kepada internet yang bisa merubah gaya hidup, sistem sosial, dan budaya sehingga mengakibatkan disruptif, " tegas Kabid Humas

    Selanjutnya ia memberikan atensi agar di era ini personel Polda Banten dapat menyikapi keterkaitan dangan adanya konflik dunia maya dengan cepat terhadap disruptif.

    "Mari kita menggunakan internet secara bijak bermanfaat serta sehat, " Ucap Shinto Silitonga

    "Betapa hebatnya pencarian informasi selama 60 detik di internet yang mencapai 2, 4 juta orang mencari informasi digoogle, 69 ribu jam film ditonton di Netflix dan 38 ribu jam musik diputar di spotify, maka dari itu adaptasilah dan manfaatkan internet dengan sehat, " beber Shinto Silitonga.

    "Saya berobsesi untuk membangun Cybertroops Polda Banten yang handal yang bertujuan memerangi dan meredam kelompok penebar hoax dan ujaran kebencian maupun provokasi Sara yang dapat menimbulkan konflik, " tutup Shinto Silitonga.**

    Asep Ucu SN

    Asep Ucu SN

    Artikel Sebelumnya

    Laka di KM 68 Tol Serang, Ditlantas Polda...

    Artikel Berikutnya

    Polda Banten Ikuti Vicon Hasil Pengukuran...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Warga Binaan Bertemu Keluarga, Lapas Tembilahan Wujudkan Momen yang Penuh Makna   
    Keluarga Warga Binaan Terima Bantuan, Lapas Tembilahan Wujudkan Kepedulian   
    Lapas Tembilahan Ikuti Rapat Virtual Persiapan Agenda "Presiden Menyapa WBP"   
    Hendri Kampai: Hindari Terlalu Banyak Intervensi terhadap Kewenangan, Polri di Bawah Presiden Adalah Langkah Tepat
    Raga Sehat, Jiwa Kuat: Warga Binaan Lapas Tembilahan Senam Pagi dengan Semangat   

    Ikuti Kami